KEDAULATAN ALLAH DAN KEHENDAK BEBAS MANUSIA.
 |
| Sumber Foto: TeologiRefomed |
Apakah anda sedang memikirkan apa hubungan kedaulatan Allah dan kehendak bebas manusia? Atau anda sedang berpikir bahwa manusia tidak punya kehendak bebas karena Allah berdaulat?
Topik ini memang sangat menarik untuk dibahas, karena ada kelompok yang menekankan kedaulatan TUHAN dan mengganggap manusia tidak punya kehendak bebas, ada juga yang menekankan kehendak bebas, sekalipun demikian tetap mengakui kedaulatan TUHAN.
Kedaulatan Allah.
Kedaulatan Allah adalah hak perogatif Allah untuk melakukan apa yang dianggap baik untuk ciptaan-Nya menurut kesenangan-Nya dan kebikjaksaan yang paling kudus. Dalam pengertian kita mendapat pemahaman bahwa Allah bebas bertindak untuk kesenangannya dan selalu berdasarkan kekudusan-Nya. Jadi kedaulatan bukan berarti suka-suka seperti "semau gue" tanpa ada pertimbangan apapun. Allah itu kudus, maka semua tindakan-Nya pasti berdasarkan kekudusan-Nya.
Kehendak Bebas Manusia.
Kehendak bebas manusia adalah kemampuan untuk memilih apa yang baik dan yang jahat. Allah tidak menciptakan "robot relgius", Allah menciptakan manusia dengan kemampuan memilih. Jika manusia tidak memiliki kemampuan untuk memilih, maka manusia hanya robot yang sudah tersistem. Norman Geisler berkata "how can we give responsibibily while we don't have ability to response." Bagaimana kita diminta pertangungjawban, sementar kita tidak memiliki kemampuan untuk merespons? Jadi manusia pasti memiliki kehendak bebas.
Apakah ada hubungan antara Kedaulatan Allah dan Kehendak Bebas Manusia?
Moderat Calvinis melihat keseimbangan kedaulatan Allah dan kehendak bebas manusia. Bagaimana penjelasnnya, simak dalam video berikut ini:
Bila ada masukan atau pertanyan, silah tulis dalam kolom komentara ya. Bila anda terinspirasi, silahkan bagikan kemana-mana biar semakin banyak yang diberkati...
